5 Hal yang Harus Dilakukan sebelum Operasi Ganti Bonggol Paha

Tindakan operasi apapun memang selalu membutuhkan persiapan yang matang. Begitu juga dengan tindakan operasi ganti bonggol paha. Jenis operasi ini akan dibutuhkan pada beberapa kondisi seperti osteoarthritis, radang sendi, osteonecrosis, dan kelainan panggul. Tentu saja tindakan operasi ini dapat berjalan dengan lancar hanya jika dilakukan persiapan yang tepat.

Sebelum Tahap Operasi

Pasien biasanya akan diminta untuk melakukan beberapa hal sebelum tindakan operasi dimulai. Ini sangat penting untuk diperhatikan karena bagaimanapun juga akan mempengaruhi tingkat keberhasilan tindakan operasi. Berikut ini 5 hal yang penting untuk dilakukan sebelum mulai operasi:

1. Pemeriksaan Penunjang

Langkah pertama harus dilakukan pemeriksaan penunjang sebelum tindakan bedah dimulai. Pemeriksaan penunjang ini sangat beragam jenisnya, mulai dari tes urine, tes darah, rontgen dada, dan lain sebagainya. Tujuan dari pemeriksaan penunjang adalah untuk memastikan kondisi kesehatan tubuh pasien benar-benar sehat sehingga siap untuk menjalani tahap pembedahan.

2. Konsultasi dengan Spesialis

Berikutnya masuk ke tahap konsultasi dengan dokter spesialis di luar ortopedi. Ini juga sangat penting untuk dilakukan supaya ada opsi lain mengenai tindakan operasi. Selain itu dokter spesialis lainnya bisa memberikan saran dan memastikan bahwa kondisi pasien memang layak menjalani operasi. Khususnya untuk pasien yang menderita penyakit kronis atau bawaan lainnya.

3. Pemeriksaan Kulit

Sebelum tindakan operasi ganti bonggol paha dijalankan, biasanya pasien juga harus menjalani pemeriksaan kulit. Ini merupakan tahap penting untuk memastikan bahwa pasien bebas dari kondisi infeksi terutama di area kulit yang akan dibedah. Jika ada indikasi infeksi maka harus diatasi dulu supaya tidak memperbesar risiko saat dilakukan pembedahan yang bisa memperlama durasi penyembuhan.

4. Pengaturan Konsumsi Obat

Pasien yang akan menjalani operasi juga harus diatur konsumsi obatnya. Biasanya ada perubahan atau penghentian konsumsi obat rutin sebelum dilakukan operasi. Tentu saja hal ini harus dikonsultasikan dulu dengan dokter yang menangani. Pastikan bahwa perubahan atau penghentian konsumsi obat tersebut tidak akan memberikan dampak besar bagi kondisi kesehatan pasien.

5. Persiapan Mental

Jangan lupa, pasien juga harus menjalani tahap persiapan mental sebelum operasi dilakukan. Operasi ini mungkin memiliki peluang besar untuk berhasil namun tetap harus ada kesiapan mental dari pasiennya. Di tahap ini, peran dari keluarga dan orang-orang terdekat sangatlah penting. Pastikan pasien mendapat dukungan penuh dari orang-orang yang disayangi serta tenaga kesehatan yang akan melakukan operasi.

Jangan lupa persiapkan juga biaya operasi hip replacement sedini mungkin. Estimasi biaya untuk tindakan operasi ini bisa dimulai dari Rp75 jutaan. Namun di rumah sakit tertentu bisa lebih rendah atau bahkan jauh lebih tinggi. Langsung saja cari informasi terkait biaya ini ke rumah sakit yang akan dijadikan lokasi bedah supaya lebih mudah mempersiapkan diri.