5 Cara Untuk Mengajarkan Bayi Makan Sendiri

Selama 6 bulan sejak kelahirannya, ASI Eksklusif menjadi asupan satu-satunya untuk bayi. Setelah 6 bulan, bayi sudah boleh makan makanan lain selain ASI. Inilah yang disebut dengan makanan pendamping ASI atau MPASI. Jika si kecil sudah bisa duduk sendiri dan mulai tertarik untuk makan makanannya sendiri, Anda bisa mendudukkannya di tempat duduk bayi atau baby chair. Kemudian, biarkan si kecil untuk makan sendiri meskipun berantakan.

Bayi bisa makan sendiri mulai usia 18 bulan. Pada usia tersebut, si kecil sudah bisa memasukkan makanan ke dalam mulutnya sendiri. Sebagai orang tua, tugas Anda adalah terus mendampinginya selama si kecil belajar makan sendiri untuk mengurangi risiko tersedak atau hal-hal membahayakan lainnya.

Cara Mengajarkan Bayi Belajar Makan

Bagaimana caranya mengajarkan bayi untuk makan sendiri? Berikut ini ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan, yaitu :

1. Ajak si kecil makan bersama

Yang pertama, ajak si kecil makan bersama. Ketika orang tua makan, ajak serta si kecil untuk makan bersama di meja makan. Pada saat makan bersama ini, si kecil biasanya akan memperhatikan aktivitas orang tuanya. Jika tertarik, bayi akan ikut makan bersama.

2. Biarkan si kecil duduk sendiri

Yang kedua, biarkan si kecil duduk sendiri. Anda bisa mendudukkannya di tempat duduk bayi menghadap meja makan. Ini akan membiasakan bayi untuk terbiasa makan sambil duduk dengan tenang.

Pastikan bayi bisa duduk dengan aman, dan nyaman. Anda juga perlu memastikan si kecil agar duduk dengan tegak. Posisi duduk tegak merupakan posisi terbaik untuk membantu sistem pencernaan bekerja dengan baik.

3. Berikan makanan dalam porsi kecil dan bervariasi

Yang ketiga, berikan makanan dalam porsi kecil. Anda perlu menyesuaikan porsi makanan si kecil dengan kesanggupannya. Anda juga harus bersabar jika pada awal belajar, si kecil menjadikannya makanannya sebagai mainan. Sesekali, Anda bisa menyuapi buah hati Anda.

Menu makanan yang diberikan juga sebaiknya bervariasi agar si kecil tidak bosan. Pastikan menu makanan memiliki kandungan gizi yang baik dan seimbang untuk si kecil. Jika Anda memberikan makanan padat seperti buah dan sayur, potong menjadi kecil-kecil agar bayi Anda mudah digenggam dan dimakan.

4. Atur waktu makan dengan teratur

Yang keempat, atur waktu makan dengan teratur. Anda perlu menerapkan kedisiplinan sejak dini. Ajarkan anak untuk makan tepat waktu. Atur waktu makan dan camilan agar tidak terlalu berdekatan.

Durasinya tidak lebih dari 30 menit dalam sekali makan, baik itu makanannya habis atau tidak. Ini mengajarkan anak untuk menghabiskan makanannya setiap kali makan.

5. Jangan ada distraksi

Yang kelima, waktu makan seharusnya tidak ada distraksi. Pastikan anak makan sambil duduk. Jauhkan mainan dari tempat duduk bayi. Hanya ada makanan dan peralatan makan di meja. Anda juga tidak boleh menyalakan televisi atau membiarkan si kecil menonton video dari smartphone. Intinya, jauhkan distraksi dalam bentuk apapun dari si kecil. Ajarkan anak untuk fokus pada makanan yang ada di hadapannya.

Itulah 5 cara yang bisa Anda coba untuk mengajarkan si kecil makan sendiri. Sebelum mulai belajar makan, Anda perlu mempersiapkan peralatan makan dan tempat duduk bayi untuk si kecil. Meskipun Anda harus membereskan makanan si kecil yang berantakan, tetap lakukan hal ini sampai si kecil bisa makan sendiri dengan rapi. Ingat, anak Anda sedang proses belajar. Berikan dukungan agar dia cepat bisa makan tanpa dibantu orang tuanya.